Islam mengajarkan kita selalu mengingat kematian, agar kita menyadari bahwa setiap awal pasti ada akhir
Doa hari ke 25 Ustad Felix Siauw
Doa hari ke 25 Ustad Felix Siauw |
- Balasan Baik Di Hari Kiamat"
- Barangsiapa yang membawa kebaikan, maka ia memperoleh (balasan) yang lebih baik dari padanya" (QS 27:89)
- Sedang mereka itu adalah orang-orang yang aman tenteram dari pada kejutan yang dahsyat pada hari itu" (QS 27:89)
- Yang dimaksud dengan kebaikan pada ayat tersebut adalah ikhlas dalam beribadah" (Imam Qatadah)
- Kebaikan akan diganjar lebih baik, dalam QS 6:160 disampaikan diganjar 10x lipatnya | yang jelas Allah pasti membalas semua kebaikan
- samasekali dulu tudak terpikirkan mau berbuat sesuatu untuk Indonesia | apalagi berbuat untuk ummat Muslim
- dibesarkan di tengah-tengah komunitas minoritas | melatih saya untuk konsisten dalam sikap egois peduli diri sendiri
- saat sekolah menengah saya sudah putus asa melihat Indonesia | beserta segala kompleksitas masalah didalamnya | 'bodo amat'
- yang penting diri sendiri selamat" "yang penting sendiri bisa makan" | itu sebelum saya meyakini Tuhan dan kehidupan akhirat
- semua berubah tatkala saya mengenal Allah, Muhammad, Islam | mengenal adanya hari kiamat dan kehidupan setelah dunia
- tersungkur menangis saya pertama kali sujud merendahkan kepala kepada Allah | menyadari bahwa setiap amal akan dibawa pertanggungan
- sekaligus 'greget' melihat unnat Muslim justru mencampakkan Islam | dan mengambil aturan selain Islam | padahal itu sebab kerusakan
- saya ibarat menemukan air yang jernih setelah lama meminum yang keruh | sementara Muslim meminum yang keruh padahal miliki yang jernih?
- aturan Allah, syariah Islam adalah solusi bagi
#IndonesiaBerdaya | sayang tak banyak Muslim yang menyadari - memahami bahwa satu saat saya akan berjumpa dengan Allah penguasa alam | dengan pertanggungan setiap amal besar kecilnya
- maka saya berazzam pada hari itu "hidup Felix Siauw adalah dakwah hanya karena Allah kepada ummat" | alhamdulillah Allah mengizinkan
- Islam mengatur solusi-solusi syariah dalam 3 aspek | Individu-Masyarakat-Negara | makin keatas makin kuat efeknya
- sayang negara kita belum menerapkan Islam | yang harus banyak kita doakan dan dakwahkan pada pemimpinnya
- namun apa lantas ketiadaan negara menghalangi kita memberdayakan ummat? | mengais kebaikan dan menebar manfaat? | tentu tidak!
- tersisa bagi kita 2 aspek lagi | berjuang mendakwahkan Islam dengan individu atau secara berjama'ah | tentu berjama'ah lebih kuat
- karena itulah kami meramaikan program
#IndonesiaBerdaya | sebagai kontribusi terhadap ummat Muslim Indonesia dan ummat lain umumnya - banyak orang diluar sana hidup berkekurangan | hingga tak lagi peduli aqidah dan tak sempat belajar Islam | tak ada akses kebaikan
- sementara modal asing mengeruk kekayaan mereka, menguasai tanah mereka, dan mungkin akhirnya aqidah mereka | tentu kita tak bisa diam
- Indonesia mayoritasnya Islam, berdiri tegak diatas dasar Islam | masyaAllah harusnya Indonesia bisa lebih berdaya, tentu dengan Islam
- menyadarkan ummat tentang pentingnya syariah-khilafah tidak mudah | perlu aksi nyata, perlu kesabaran, perlu ketekunan
- dan semua bisa dimulai lebih besar dan lebih luas pengaruhnya dengan berjama'ah |
#IndonesiaBerdaya didedikasikan untuk itu - sederhana saja | dari ummat kembali ke ummat | bukan investasi, bukan popularitas, bukan pencitraan | karena Allah semata
- IndonesiaBerdaya adalah gerakan wakaf (sedekah jariyah) | sedekah yang tak habis sekali pakai | yang alirkan pahala sampai mati
- kita beli aset strategis produktif lalu kita bekukan kepemilikannya pada ummat dengan wakaf | sederhana namun mengena
- kontribusi kita mungkin kecil | namun jangan lihat kecilnya | lihat ini sebagai bagian upaya mengarsiteki perubahan ummat
- meminjam ucapan ustadz
@Yusuf_Mansur "menyiapkan diri hingga Allah memberikan kita kemenangan berupa kebangkitan Islam" :D - barakallahu fiikum yang sudah meramaikan
#IndonesiaBerdaya | semoga Allah jadikan sebagai peringan dosa dan pemberat amal salih
Langganan:
Postingan
(
Atom
)